Tuesday, November 15, 2016

Setiap langkah kaki ini, menapak dan menelusuri apa yang dijalani. 

Semua berjalan bersama denganmu, semuanya denganmu (saat itu). 

Saat ini, langkah kaki ini terhenti seakan menunggu langkahan kakimu. Untuk bersama menelusuri apa yang kita harapkan. 

Coklat Hangat menjadi saksi kita bersama saat bertemu, Saksi dimana kita bercerita, tertawa, dan bahagia (Saat itu)

Meskipun mengenalmu belum begitu lama, namun apalah dayaku yang hanya bisa mengingat kembali saat-saat indah bersamamu. 


Terimaksih ku ucapkn untukmu yang saat itu kamu benar-benar mau menjadi orang yang mampu membuatku tertawa lepas. Dimana aku yang masih belum bisa melupakan kenangan sebelum mengenalmu, dimana aku sulit untuk bisa dekat dengan seseorang yang bisa srek di hati aku. 

Kini, semua itu akan hilang dan sirna. Bagai asap rokok yang telah dimasukkan ke dalam tubuh lalu di keluarkan (menghilang entah kemana). 

Sudah mengikhlaskan dengan keputusan ini, Terimakasih kamu (Saat itu) 

Kecup senyum tangis :'*



No comments:

Post a Comment